F:\cina\the re education camp.jpg

APA BENAR TUDUHAN CHINA BAHWA ETNIS MUSLIM UIGHUR TERORIS?!

21-12-2018

Kita Bangsa Indonesia belum banyak tahu tentang apa yang terjadi di Xinjiyang, maka dalam rangka memahami situasi yang terjadi kita terus akan menyuguhkan fakta atau kesaksian yang dapat memahamkan kita tentang tragedi kemanusian yang dilakukan oleh China terhadap etnis Muslim Uighur di Turkistan Timur.

Apakah benar muslim Uighur bangsa yang radikalis sehingga China menindas mereka ataukah china menindas mereka lalu berdalih bahwa mereka teroris, sebagaimana dalih pemerintah Myanmar saat membasmi muslim Rohingya? Silahkan ikuti wawancara berikut:

F:\cina\xinjiang-map-1200x961.png

Uighur hidup dalam tekanan, penindasan oleh pemerintah china, lalu mereka dituduh teroris.

Uighur yang berjumlah 15 juta jiwa itu hidup dalam tekanan, penahanan, pengiksaan dan pengasingan.

Itulah muslim Uighur, lebih dari 1.000.000 berada dalam tahanan dan kerja paksa. Mereka berada dalam tahanan tanpa pengadilan dan tanpa tahu kapan akan pulang.

Kebanyakan mereka adalah wanita dan anak-anak. Pemerintah cina berdalih dengan memerangi teroris!

Lalu bagaimanakah etnis Uighur menjawab?!!

Jaudat Furqat aktifis Uighur yang mengungsi ke Amerika menjawab:

S: apakah kebudayaan Uighur terkait dengan kekerasan dan ekstrimisme?

JF: tidak ada radikalisme (ekstrimisme) dalam kebudayaan kami, apakah dalam identitas kami ataukan dalam kebudayaan hokum kami atau dalam kebudayaan islam kami. Tidak ada ekstrimisme dalam itu semua. Di tengah kami orang-orang bisa mengenakan pakaian apa saja yang mereka inginkan. Mereka bisa sholat dan bisa memakai apa saja sesuai keinginan mereka.

Kami juga memiliki kebudayaan hukum yang menyatakan sesuai cara islam dalam berpakaian yang bisa dipakai. Karena itu tidak mungkin mengadakan sesuatu dalam kebudayaan kami dari hal-hal yang dikelompokkan ke dalam katagori teroris atau radikal.

S: bagaimana Anda menafsirkan bergabungnya ratusan orang Uighur ke dalam kelompok radikal di utara Suria?

JF: ya mungkin di antara kami ada beberapa ribu atau sampai 5.000 atau kurang dari itu -kami tidak tahu dan tidak seorang pun tahu- yang berperang di Suria, Irak dan tempat lain, akan tetapi mereka tidak memiliki angka yang akurat dalam hal ini. Mereka menyebutkan beberapa ribu. Jika mereka mengatakan bahwa mereka ini berjihad seperti cara teroris maka perlu diketahui bahwa bukan hanya etnis Uighur yang berperang di kawasan itu. Semua media dan berita mengatakan bahwa mereka itu ada yang dari amerika, perancis, eropa, hingga dari etnis Han sendiri dari Cina. Oleh karena itu tidak mungkin mengelompokkan satu bangsa secara total sebagai teroris hanya karena beberapa ribu orang.

Pada tahun 2015, para pejabat China mengatakan bahwa etnis Uighur berjumlah 11,8 juta. Akan tetapi para ulama kami, sesuai dengan studi mereka, ada 20 sampai 25 (juta) orang Uighur. Jika kita katakan bahwa ada 12 sampai 15 juta orang Uighur hidup di Turkistan Timur atau wilayah Uighur barat dari China, kemudian kami punya 1,500 orang berperang di Suria, maka tidak mungkin mengelompokkan 15 juta orang ke dalam kelompok teroris hanya karena 15.000 atau 1.5000 orang yang mereka itu tidak merepresentasikan bangsa ini walau 1 % pun.

F:\cina\the re education camp.jpg

S: apa jawab kalian atas tuduhan China bahwa kalian adalah separatis dan radikalis?

JF: Bangsa Uighur seluruhnya ingin kebebasan (merdeka). Karena mereka tidak mungkin lagi… setelah apa yang terjadi pada tahun 2016, 2015, ribuan orang Uighur tewas di kamp tahanan, dan ribuan wanita Uighur diperkosa di dalam kamp. Para wanita itu adalah saudari-saudari kami, hingga ibu saya pun ditahan di kamp itu dan menyaksikan sendiri semua itu.

Setelah kejadian semua itu, tidak mungkin lagi kami bisa hidup dengan orang china!!

Saksikan videonya:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *